Belajar Menyulam
Beberapa waktu yang lalu, aku mendapat orderan membuat Say with Pillow untuk ucapan pernikahan. Bukan main senangnya karena yang di order yang ada unsur sulamannya. Iya, karena beberapa bulan ini, aku sedang sangat tertarik dengan menyulam. Ingin belajar menyulam tepatnya. Tadinya sih ingin sekali belajar merajut, tapi rasanya untuk saat ini belum cukup waktu. Karena, menurutku, merajut itu, butuh kesabaran tingkat tinggi, ketelitian, kecermatan, dan pake hitungan. Aiiih. Menurut ku, Jenius banget deh kalo orang bisa merajut. Tapi suatu saat insyaallah pengen banget belajar merajut. Untuk saat in akhirnya aku memilih belajar menyulam saja, sebagai tambahan ilmu dan tambahan aplikasi untuk bantal-bantal ku :) . sampai-sampai aku membeli buku menyulam. Alhamdulillah sedikit-sedikit banyak manfaatnya.
Menyulam itu, menyenangkan, dan tidak membosankan. Karena ada berbagai macam jenis tusuk (Yang aku ngga bisa sebutkan satu satu, karena aku sendiri ngga pernah menghapalnya). Biasanya aku langsung praktekan cara-cara nya tanpa melihat judul / nama tusukannya. Menyulam bisa di berbagai media yang memiliki serat tentunya. Menyulam tidak hanya menggunakan benang, tapi kombinasi antara pita dan benang serta perca seperti yang aku buat di bawah ini.
Walau katanya menyulam akhir-akhir ini kurang menarik pasar, tapi aku tetap suka. Walau sudah kurang fenomenal dan kurang tersohor di dunia "percrafteran", aku tetap semangat aja koq belajar menyulam. Aku yakin, si luar sana masih banyak penyulam hebat yang karya nya masih diminati oleh orang banyak.
Yang aku pelajari sih masih sulaman tingkat rendah, rendah sekali. Masih simpel banget. Yang aku pakai juga masih benang sulam biasa serta satu jenis ukuran pita. (seperti di gambar). Walau belum ahli, tapi akhirnya aku percaya diri untuk menyulam pita
pada bagian sudut bantal. Hasilnya jangan di nilai ya. Tentu masih jauh
dari kata sempurna. Yang pakarnya menyulam, please jangan ketawa yah.
Pentingnya Ada Kamera Beresolusi Tinggi
Bagi siapapun yang belum punya kamera canggih, pasti merasakan apa yang aku rasakan. Jadi, kamera apapun asal beresolusi tinggi itu sangat penting keberadaannya. Baru saja terjadi saat mau mengabadikan hasil sulaman ini, kamera digital ku habis batre nya sedangkan saat itu juga barang harus segera di siapkan untuk diambil pemesan. :'( . Dengan sangat terpaksa, pakai kamera handphone yang cuma 2 MP. Rasanya ngenes banget. Project utama sulam pitaku ngga terabadikan. Padahal biasanya, kalau kamera digital lagi kosong batrenya, atau kepepet, aku pakai kamera NOK*A yang 5 MP, hasil nya bisa bagus.Eeeh kemarin itu pas banget handphone nya ngga ada di rumah :(.
Ya sudah lah.
for order/info : 0856 2176543
PIN 2124F362
WA : 0896 1543 7265
email : dillamaulina@gmail.com
-deelauri craft-
No comments:
Post a Comment